Fienfri – Meskipun digadang-gadang sebagai game bola mobile terbaik, namun eFootball 2024 ternyata memiliki beberapa kekurangan yang jarang diketahui oleh para pemain.
Bahkan, banyak yang menilai bahwa game eFootball di tahun 2024 mengalami kemunduran yang cukup signifikan dibandingkan dengan seri PES yang sebelumnya.
Alhasil, eFootball 2024 sering menjadi bahan olok-olokan di grup sosial media oleh para pengguna yang memainkan game sepakbola mobile lainnya, seperti FC Mobile dan Dream League Soccer.
Dalam industri game, hal seperti ini memang sangat wajar terjadi. Karena biar bagaimanapun, tidak ada satupun game di dunia yang tidak memiliki kekurangan.
Untuk menambah keseruan pada saat bermain, kamu juga bisa mabar eFootball 2024 bersama dengan teman untuk membuktikan tim siapa yang terbaik.
3 Kelemahan Game eFootball 2024 Paling Menonjol
Pada artikel kali ini, Fienfri akan memberikan beberapa ulasan mengenai 3 kelemahan game eFootball 2024 paling menonjol yang harus kamu ketahui.
Tujuan dibuatnya ulasan ini bukan untuk menjatuhkan game tersebut, melainkan agar pihak pengembang dapat segera melakukan perbaikan agar eFootball bisa semakin bagus sama seperti seri PES yang sebelumnya. Dan berikut ulasan mengenai 3 kelemahan game eFootball 2024.
1. Tidak Ada Wasit Selama Pertandingan Berlangsung
Kelemahan yang pertama yaitu tidak ada wasit selama pertandingan berlangsung. Meskipun bukan suatu hal yang menjadi masalah, namun rasanya tidak enak dilihat jika tidak ada wasit yang berlari kesana kemari untuk memandu jalannya pertandingan.
Wasitnya sebenarnya ada, namun hanya akan muncul pada saat pelanggaran keras terjadi. Dan biasanya, wasit tersebut akan langsung mengeluarkan kartu merah.
Kok bisa gitu ya, jarang-jarang nongol tapi sekalinya nongol malah ngasih hukuman kartu merah. Apakah kalian ada yang tau dimana wasitnya berada saat pertandingan berlangsung? Jawab di kolom komentar ya kalau tau!
Baca Juga : Cara Top Up eFootball 2024 dengan Mudah
2. Tidak Ada Market untuk Tempat Jual Beli Pemain
Kelemahan yang kedua yaitu tidak ada market untuk tempat jual beli pemain. Padahal, market sangat penting agar nantinya kita bisa menjual pemain yang sudah tidak digunakan.
Tidak hanya itu saja, kita juga bisa membeli pemain terbaru yang dikeluarkan oleh KONAMI. Alhasil karena tidak ada market, kita hanya bisa membeli pemain secara acak melalui event yang diadakan oleh KONAMI.
Dan setelah pemain berhasil kita dapatkan, maka pemain tersebut tidak akan pernah bisa dijual dan hanya bisa ditumbalkan dengan pemain lainnya untuk menambah kemampuan.
Khusus untuk kamu yang ingin menambah kekuatan di lini serang, maka kamu bisa memilih 5 rekomendasi gelandang serang terbaik di eFootball 2024 yang punya kemampuan dan skill cukup mumpuni.
3. Tidak Ada Toleransi Saat Kondisi Jaringan Buruk
Dan kelemahan yang terakhir yaitu tidak ada toleransi saat kondisi jaringan buruk. Maksudnya begini, saat kamu bermain dengan player lain dan tiba-tiba koneksi jaringan kamu hilang, maka secara otomatis pertandingan akan berakhir dan kamu akan dinyatakan kalah.
Seharusnya, game tersebut harus memberikan kesempatan selama beberapa detik untuk menunggu hingga koneksi jaringan internet stabil dan bisa disambungkan kembali untuk bermain.
Hal ini tentunya sangat jauh berbeda dengan game bola lainnya yang biasanya akan memberikan kesempatan kepada para pengguna untuk kembali bermain saat koneksi jaringan buruk hingga bisa disambungkan.
Baca Juga : Cara Upgrade Pemain eFootball 2024 Langsung Level Max
Penutup
Itulah 3 kelemahan game eFootball 2024 paling menonjol yang harus diketahui. Terlepas dari kelemahan-kelemahan tersebut, secara keseluruhan game bola eFootball 2024 memang terbilang cukup memuaskan.
Mulai dari segi grafis, tampilan, dan yang lainnya. Namun untuk menunjang kenyamanan para pengguna, mudah-mudahan pihak KONAMI selaku developer eFootball 2024 dapat segera melakukan perbaikan terhadap seluruh jenis kekurangan yang masih ada hingga saat ini.